Widget HTML Atas

Nih Penyebaran Silek (Silat Minangkabau) Di Luar Negeri

 Sifat perantau dari masyarakat Minangkabau telah menciptakan silek Minangkabau kini terse Nih Penyebaran silek (Silat Minangkabau) di luar negeri
Sifat perantau dari masyarakat Minangkabau telah menciptakan silek Minangkabau kini tersebar ke mana-mana di seluruh dunia. Pada masa dahulunya, para perantau ini mempunyai bekal beladiri yang cukup dan ke mana pun mereka pergi mereka juga sering membuka sasaran silat (perguruan silat) di kawasan rantau dan mengajarkan penduduk setempat beladiri milik mereka. Mereka biasanya lebur dengan penduduk sekitar lantaran ada semacam pepatah di Minangkabau yang mengharuskan mereka berbaur dengan masyarakat di mana mereka tinggal. Bunyi pepatah itu ialah dima bumi dipijak di situ langik dijunjuang, dima rantiang dipatah di situ aia disauak (Di mana bumi dipijak di situ langit dijunjung, di mana rantiang dipatah di situ air disauk). Pepatah ini mengharuskan perantau Minang untuk menghargai budaya lokal dan membuka peluang silat Minangkabau di perantauan mengalami modifikasi jawaban imbas dari beladiri masyarakat setempat dan terbentuklah genre atau aliran gres yang sanggup dikatakan khas untuk kawasan tersebut. Silek Minangkabau juga menyebar lantaran diajarkan kepada pendatang yang dahulunya berdiam di Ranah Minang. Makara sanggup dikatakan bahwa silek itu menyebar ke luar wilayah Minangkabau lantaran sifat perantau dari masyarakat Minangkabau itu sendiri dan lantaran diajarkan kepada pendatang.



Singapura

Posisi Singapura atau dahulu disebut Tumasik yang strategis menciptakan wilayah ini dikunjungi oleh banyak sekali bangsa sejak dahulu kala. Silek Minangkabau telah menyebar ke sana pada tahun 1160 dengan ditandainya gelombang migrasi bangsa Melayu dari Minangkabau.


Malaysia

Penyebaran Silek Minangkabau di Negeri Malaysia terjadi terutama jawaban migrasi penduduk Minangkabau ke Malaka pada periode ke 16 dan juga lantaran adanya koloni Minangkabau di Negeri Sembilan. Silek Pangian, Sitaralak, Silek Luncur juga berkembang di negeri jiran ini. Silat Cekak, salah satu sekolah tinggi silat terbesar di Malaysia juga mempunyai unsur-unsur aliran silek Minangkabau, menyerupai silek Luncua, Sitaralak, kuncian Kumango dan Lintau di dalam bahan pelajarannya. Posisi Malaysia yang rawan dari serangan banyak sekali bangsa terutama bangsa Thai menciptakan mereka perlu merancang sistem beladiri efektif yang merupakan campuran antara beladiri Aceh dan Minangkabau. Beberapa sekolah tinggi silat memakai nama Minang atau Minangkabau di dalam nama perguruannya.


Filipina

Penyebaran Islam ke Mindanao, yang dilakukan oleh Raja Baginda, keturunan Minangkabau dari Kepulauan Sulu pada tahun 1390. Penyebaran ini mungkin akan menjadikan penyebaran budaya Minangkabau, termasuk silat ke wilayah Mindanao. Bukti-buktinya masih perlu dikaji lebih dalam.


Brunei Darussalam

Penyebaran Silek ke Brunei seiring dengan perjalanan aristokrat dan penduduk Minangkabau ke Negeri Brunei. Seperti yang sudah dijelaskan pada awal goresan pena ini, bahwa silek ialah bab dari budaya Minangkabau, oleh alasannya ialah itu mereka yang pergi merantau akan membawa ilmu beladiri ini ke mana pun, termasuk ke Brunei Darussalam. Kajian korelasi silek Minangkabau dan Brunei masih dibutuhkan, namun yang pasti, para pemuka kerajaan Brunei mempunyai pertalian ranji dengan raja-raja di Minangkabau. Ada dugaan bahwa Awang Alak Betatar, pendiri kerajaan Brunei (1363-1402) yang gagah berani berasal dari Minangkabau lantaran gelar-gelar dari saudara-saudara beliau menyerupai dengan gelar-gelar dari Minangkabau, namun catatan tertulis diketahui bahwa migrasi masyarakat Minangkabau berawal dari pemerintahan Sultan Nasruddin Sultan Brunei ke-15) tahun 1690-1710 yang ditandai dengan tokoh yang berjulukan Dato Godam (Datuk Godam) atau Raja Umar dari keturunan Bandaro Tanjung Sungayang, Pagaruyung.


Austria

Perguruan sileknya berjulukan PMG=Sentak, dikembangkan oleh Pandeka Mihar.


Spanyol

Perguruan sileknya berjulukan Harimau Minangkabau, dikembangkan oleh Guru Hanafi di kota Basque.



Belanda
  • Silek Tuo dikembangkan oleh Doeby Usman, 
  • Satria Muda, dikembangkan oleh Cherry dan Nick Smith pada 1971. Mereka ialah murid dari dari Guru W. Thomson,
  • Paulu Sembilan, Silat dari Pauh Sembilan Kota Padang.

Hongkong

Perguruannya berjulukan Black Triangle Silat dikembangkan Pendekar Scott McQuaid. Pendekar Scott ialah termasuk dalam jalur waris dari guru Hanafi, sama dengan Guru de-Bordes di Ghana.


Amerika Serikat:
  • Bapak Waleed ialah salah satu tokoh yang membuatkan silek Minangkabau di USA,
  • Baringin Sakti yang dikembangkan oleh Guru Eric Kruk.

Perancis

Perguruannya berjulukan Saudara Kaum dikembangkan oleh Haji Syofyan Nadar. Perguruan ini juga mempunyai guru mengajarkan silat dari Tanah Sunda menyerupai Maenpo Cianjur (Sabandar, Cikalong dan Cikaret) dan Silat Garis Paksi.


Ghana, Afrika

Perguruannya berjulukan Harimau Minangkabau dikembangkan oleh Guru de-Bordes yang mencar ilmu ke Guru Hanafi dengan permainan silat harimau.


Sumber:  https://id.wikipedia.org/wiki/Silat_Minangkabau